Sabtu, 29 Oktober 2011

Cara Mengatasi Joystick Sony Ericson Yang Macet


  Jika anda pengguna Handphone Sony Ericsson yang menggunakan joystick, kendala yang sering terjadi adalah susahnya atau macetnya joystick. Misalnya kadang-kadang jika diarahkan keatas, bawah, kiri dan kanan kursornya tidak bergerak atau macet, kadangkala jalan. Itu biasanya disebabkan karena banyaknya debu atau kotoran yang masuk kecelah-celah joystick.


  Seperti biasa anda jangan dulu buru-buru pergi ketukang service Handphone, anda coba saja lakukan sendiri dirumah, disamping menghemat juga sambil belajar. Cobalah ikuti dulu langkah-langkah atau trik yang akan saya berikan.

   Trik ini bisa dilakukan pada semua jenis Handphone Sony Ericsson yang memakai Joystick. Sudah siap !!
Peralatan yang diperlukan :
 Penetrans seperti WD 40 atau sejenisnya --> biasa dipakai untuk menghilangkan karat dan melumasi alat-alat yang seret atau macet.

  Selanjutnya anda matikan Handphone, lepas baterai, dan lepaskan casing bagian depan.Kemudian anda lepaskan tombol plastik diatas joystick, hati-hati melepasnya, perlahan-lahan saja jangan sampai malah joysticknya ikut lepas karena anda terlalu keras mencabutnya, Malah bisa lebih berabe nantinya.

  Ambil Penetrans(biasanya disertai selang kecil), semprotkan dulu kesembarang tempat atau ketisu sedikit saja jangan keras-keras, asal jangan disemprotkan kemata saja, bisa berabe nantinya. Bekas semprotan itu biasanya ada bekas tetesannya. Nah tetesan itu anda teteskan ke joystick. Lalu anda tekan ke kiri kanan atas bawah, biar cairan nya meresap. lakukan beberapa kali, misalnya 3 sampai 4 kali.

 Kemudian anda keringkan bekas tetesannya jangan sampai kena daleman lcd, Jangan takut korslet karena cairan penetran tersebut biasanya Anti Statik.

Catatan : jika dengan cara diatas tidak berhasil, terpaksa deh harus diganti Joysticknya.

Jumat, 28 Oktober 2011

Sony Ericson Kini Sepenuhya Milik Sony


Meski belum punya pengaruh besar, produk Android baru mereka berhasil menarik perhatian.


VIVAnews - Sony telah mengonfirmasikan bahwa mereka akan membeli 50 persen saham Ericsson di perusahaan joint venture Sony Ericsson dengan nilai US$1,5 miliar atau sekitar Rp13,2 triliun.


Perusahaan joint venture antara Sony dan Ericsson yang berdiri sejak 1 Oktober 2001 tersebut merupakan salah satu produsen ponsel yang cukup sukes di awal berdirinya. 


Meski Sony Ericsson tidak memiliki kekuatan besar di pasar smartphone, namun produk-produk berbasis Android terbaru mereka belakangan berhasil menarik perhatian. (semcblog.com)
Namun demikian, mereka kemudian kesulitan beradaptasi dengan tren di pasar dan penjualannya menurun selama 5 tahun terakhir dari angka 103 juta unit ponsel terjual pada tahun 2007 menjadi hanya 43 juta unit saja di tahun lalu.

“Ini merupakan awal dari sesuatu yang sangat menarik,” kata Howard Stringer, Chairman Sony, seperti dikutip dari Reuters, 28 Oktober 2011. “Kita akan mampu secara cepat menawarkan lebih banyak pilihan bagi pengguna smartphone, laptop, tablet, dan televisi dan membuat mereka saling terhubung satu sama lain di dunia entertainment online,” ucapnya.

Seperti diketahui, sampai saat ini, tablet PC besutan Sony, konsol game, dan perangkat elektronik konsumer lainnya telah dipisahkan dari ponsel yang dibuat dan dijual oleh Sony Ericsson.
Hak Lisensi
Selain mengakuisisi kepemilikan Ericsson, Sony juga akan mendapatkan hak atas lisensi properti intelektual perusahaan. Ini memungkinkan mereka menggunakan paten yang dimiliki oleh perusahaan joint venture tersebut di bidang komunikasi nirkabel yang akan bermanfaat bagi prouk tablet mereka.

Meski Sony Ericsson tidak memiliki kekuatan besar di pasar smartphone, namun produk-produk berbasis Android terbaru mereka belakangan berhasil menarik perhatian. Menurut sejumlah kalangan, dengan tambahan investasi dan keterlibatan Sony secara lebih besar, ini dinilai akan membawa dampak positif bagi perusahaan tersebut.

Proses akuisisi Sony terhadap kepemilikan Ericsson di Sony Ericsson diperkirakan akan tuntas pada awal 2012 mendatang. Yang menarik, pengumuman ini dilakukan hanya berselang satu hari setelah Nokia menghadirkan handset Windows Phone pertama mereka. (ren)
• VIVAnewshttp://teknologi.vivanews.com/news/read/259568-sony-ericsson-kini-sepenuhnya-milik-sony